JAKARTA, BEDAnews – Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) berkolaborasi dengan Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia (STFI) dan Yayasan Thalassaemia Indonesia (YTI) melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) Program Peduli Thalasemia, bertempat di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat 25 April 2025.
Penandatangan MoU dilakukan oleh Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) diwakili oleh Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, yang juga merupakan Menteri Agama RI, bersama Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia (STFI) diwakili Dr. APT. Adang Firmansyah, M.SI dan Yayasan Thalassaemia Indonesia (YTI) diwakili oleh Oktariono Hendratama.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh perwakilan dari masing-masing lembaga, tokoh masyarakat, serta para penyandang thalassemia. Acara ditutup dengan peluncuran simbolis program skrining dan edukasi thalassemia bagi pelajar dan masyarakat umum. Dalam pelaksanaan tahap awal, program ini menargetkan 3.000 peserta yang akan mendapatkan layanan skrining genetik dan edukasi pencegahan.