“Secara pribadi saya cenderung setuju. Karena dulu waktu saya jadi Wali Kota Bandung lebih dekat koordinasi teknisnya dan saat pindah ke provinsi memang agak jauh,” ujar Emil.
Anggota Komisi V DPRD Jabar yang membidangi urusan Pendidikan ini, meminta Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebelum menyetujui peralihan kembali pengelolaan SMA sederajat dari Pemerintah Provinsi kepada Pemerintah Kota dan Kabupaten, hendaknya dikaji dulu secara matang.
“Jangan terlalu menyederhanakan persoalan, bekerja menjadi pemimpin itu jangan maunya yang mudah melulu. Karena mengurusi anak-anak SMA dan SMK memang tak semudah membangun alun-alun,” kata Asep di Bandung, Selasa (4/4).
Disebutkan Asep, Mengelola SMA dan SMK merupakan hal yang kompleks, sehingga membutuhkan energi lebih untuk menanganinya. “Saya sangat bisa memahami, tangan Kang Emil mah memang terlalu lembut dan halus untuk menangani kompleksitas persoalan yang ada di SMA dan SMK, apalagi ngurusin tawurannya. Wajar kalau dia terkesan langsung ingin lempar handuk,” ujarnya.