Demak, BEDAnews.com
Jika kita mulai masuk desa Wonoagung kecamatan Karang Tengah tentu layak sejenak berpikir apakah dapat dilewati atau tidak, pasalnya bagian ruas jalan tampak sekali kerusakan yang sangat parah terlebih pada musim penghujan seperti sekarang ini. Bagi para kawula muda desa setempat lebih memilih melewati jalan talud yang lebarnya kurang dari setengah meter dan sangat berbahaya karena salah sedikit dalam mengendalikan sepeda motor, maka dapat masuk sungai irigasi tepat disampingnya.
Menurut penguna jalan talud yang sempat diminta keterangan kalau jalan becek serta berlubang tersebut disamping berbahaya juga membuat motor menjadi rusak dan kotor setelah selesai dicuci bersih. Tanpa berpikir tentang resico kecemplung sungai yang tentunya lebih berbahaya, bahkan mengancam keselamatan dirinya sendiri. Ironisnya terkadang pada malam hari disaat kondisi jalan gelap beberapa pemuda sengaja menguji nyali dengan melewati jalan talud pinggir sungai dimaksud, hanya sekedar untuk menguji ketangkasan mengemudi.
Namun tidak sedemikian halnya dengan pengguna jalan lainnya yang usianya cukup tua, mereka lebih memilih berbecek – becek ria dengan laju sepeda motor terukur. Ditambahkannya kondisi jalan rusak parah tersebut sudah cukup lama terjadi dan oleh pihak desa sudah sering kali melaporkan ke kecamatan agar mendapat perhatian serius dari pemerintah kabupaten Demak, tetapi kenyataan sampai beberapa kali musim penghujan belum terealisasi. (Yoto)