• Home
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
Bedanews
Advertisement
ADVERTISEMENT
  • News
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Ragam
  • Entertaint
  • TNI-POLRI
  • Profil
  • Jurnal
  • BEDAtv
No Result
View All Result
  • News
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Ragam
  • Entertaint
  • TNI-POLRI
  • Profil
  • Jurnal
  • BEDAtv
No Result
View All Result
Bedanews
No Result
View All Result

Telan Anggaran Trilyunan, TB Hasanuddin Menilai Operasi Deradikalisasi Gagal

Lani by Lani
1 April 2021
in News, Politik
0
SBY Sebut Ada Polarisasi Tajam, TB Hasanuddin: TNI/Polri Kompak Jaga NKRI

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin (foto:ist)

Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA,- Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin menilai operasi deradikalisasi di Indonesia gagal. Akibatnya, paham radikalisme dan terorisme di Indonesia masih menyebar dengan masif.

Bahkan, dalam satu minggu terakhir aksi teroris terjadi di Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri.

“Saya sepakat operasi deradikalisasi di Indonesia itu gagal.  Padahal, saya catat anggaran deradikalisasi itu mencapai trilyunan rupiah,” kata anggota Fraksi PDI Perjuangn ini, Kamis (1/4).

Menurut dia, salah satu penyebab kegagalan operasi deradikalisasi itu adalah metode dan teknik yang dilakukan tersebar di Kementrian dan lembaga bahkan di beberapa organisasi kemasyarakatan.

BacaJuga

Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International

Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International

15 April 2021
Rugikan Petani, PDI Perjuangan Jabar Tolak Impor Buah

Rugikan Petani, PDI Perjuangan Jabar Tolak Impor Buah

14 April 2021

Sehingga, kata dia, deradikalisasi yang dilakukan tidak terarah dan kerap terjadi duplikasi.

“Kita harus rombak cara dan tehnik deradikalisasi. Jangan lagi memposisikan seperti “menggurui” dengan mengatakan kalian yang radikal dan kami yang benar. Kita harus bisa masuk diantara mereka, bergaul dengan mereka dan bicara dari hati ke hati,” bebernya.

Hasanuddin juga mengungkapkan rasa keprihatinannya lantaran penyebar paham radikalisme kini menyasar kaum milenial yang notabene masih dalam proses pencarian jati diri.

Kaum milenial, ungkap Hasanuddin, adalah korban dari kampanye hitam segelintir orang demi kepentingan politik praktis.

“Ironis, banyak kaum milenial yang terpengaruh dengan provokator dahsyat yang mengatasnamakan agama. Menggerakkan kaum muda menjadi “pengantin”, menjadi bomber dengan janji surga. Sementara para provokator duduk manis menikmati kehidupan dunia.  Kenapa tidak mereka saja yang duluan memberi contoh masuk surga?,” cetusnya.

Ia menambahkan, banyak orang menganggap bahwa teroris itu bisa tumbuh dan bergerak sendiri atau istilahnya Lone Wolf.

Namun menurut dia, istilah Lone Wolf kurang tepat, karena teroris tidak tumbuh dengan sendirinya secara otomatis.

“Dia akan tumbuh ditempat yang situasinya mendukung, berkembang karena komunikasi sosial yang khusus dengan orang-orang tertentu. Dia tumbuh karena ada yang membina bahkan dia punya idola sendiri.
Bahwa dia bergerak sendiri (lone) ya ini kebutuhan taktis saja,” jelasnya.

Meski demikian, Hasanuddin mengapresiasi kinerja Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) terutama Densus 88 yang telah bekerja optimal.

“Tapi mengatasi masalah teroris tidak bisa hanya segelintir orang yang bekerja. Pemberantasan paham radikalisme dan terorisme harus menjadi program nasional dan melibatkan seluruh komponen bangsa,” tandasnya. [mae]

Previous Post

Berharap Trotoar Aman dan Nyaman

Next Post

Pasca Aksi Teror di Mabes Polri, Gubernur Anies Perintahkan Perketat Keamanan

Related Posts

Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International
News

Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International

15 April 2021
Rugikan Petani, PDI Perjuangan Jabar Tolak Impor Buah
News

Rugikan Petani, PDI Perjuangan Jabar Tolak Impor Buah

14 April 2021
Anies Ucapkan Terima Kasih Pada Jokowi
News

Selama Ramadhan, Ini Instruksi Gubernus Anies Baswedan

14 April 2021
DPRD Jawa Barat Siap Awasi Proses PPDB 2021
Edukasi

DPRD Jawa Barat Siap Awasi Proses PPDB 2021

14 April 2021
Antisipasi Pergerakan Tanah Pemprov Jabar Diminta Perbaiki Irigasi Cimanuk Cisanggarung
Headline

Antisipasi Pergerakan Tanah Pemprov Jabar Diminta Perbaiki Irigasi Cimanuk Cisanggarung

14 April 2021
Satpol PP Kota Bandung Kerahkan Anggota Awasi Kerumunan Selama Ramadhan
News

Satpol PP Kota Bandung Kerahkan Anggota Awasi Kerumunan Selama Ramadhan

13 April 2021
Next Post
Pasca Aksi Teror di Mabes Polri, Gubernur Anies Perintahkan Perketat Keamanan

Pasca Aksi Teror di Mabes Polri, Gubernur Anies Perintahkan Perketat Keamanan

HPN 2021 SEKRETARIAT DPRD KAB. BANDUNG

IKLAN HPN 2021 – DINAS PUPR KAB. BOGOR

SERIKAT MEDIA SIBER INDONESIA

KONFERWIL – 1 PWI KOTA BANDUNG

IKLAN HPN 2021 PWI JAWA BARAT

HPN PWI KOTA BANDUNG

Berita Terbaru

Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International

KUKM Perindag Kota Tasikmalaya Targetkan 650 WUB di Tahun 2021

15 April 2021
Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International

Pengprov TI Sumut dan PBTI, Sukses Gelar Kejuaraan Taekwondo International

15 April 2021
Maraknya Prostitusi, Negara Kemana?

Maraknya Prostitusi, Negara Kemana?

15 April 2021
Walikota Cimahi Nonaktif Kasus Suap Rp. 1,6 M Jalani Sidang Perdana

Walikota Cimahi Nonaktif Kasus Suap Rp. 1,6 M Jalani Sidang Perdana

14 April 2021
Plt. Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan saat Membuka Rakercab Gerakan Pramuka KBB

Hengki Kurniawan Buka Rakercab Gerakan Pramuka Bandung Barat

14 April 2021
ADVERTISEMENT
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER

© 2020 Bedanews.com - Design By MFC.

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • News
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Ragam
  • Entertain
  • TNI-POLRI
  • Profil
  • Jurnal
  • BEDAtv

© 2020 Bedanews.com - Design By MFC.