Oleh: A.Rusdiana
Kampus sudah selayaknya menjadi tempat bagi para mahasiswa untuk menuntut ilmu dengan aman dan nyaman. Namun kenyataannya, tidak semua hal bisa berjalan dengan mulus. Terkadang ada hal-hal yang bisa mengganggu kehidupan di kampus. Salah satu hal tersebut adalah paham radikalisme. Paham radikalisme ini tak jarang menggiring mahasiswa untuk berbuat buruk, baik kepada teman, keluarga, masyarakat, dan negara. Ya, paham radikalisme ini cukup berbahaya jika tidak dicegah. Namun, bagaimana mahasiswa melihat paham radikalisme yang sering terjadi di kampus dunia dan apa saja penyebabnya? Lihat penjelasannya di bawah ini.
Paham Radikalisme di Dunia Kampus
Untuk dapat memahaminya, perlu dipahami tentang konsep radikalisme. Secara sederhana Agil Asshofie (Hidayati,2017) menyebutnya: “radikalisme adalah pemikiran atau sikap yang ditandai oleh empat hal yang sekaligus menjadi karakteristiknya” [1] , yaitu: (1) sikap tidak toleran dan tidak mau menghargai pendapat atau keyakinan orang lain. (2), sikap fanatik, yaitu selalu merasa benar sendiri dan menganggap orang lain salah. (3), sikap eksklusif, yaitu membedakan diri dari kebiasaan orang kebanyakan. (4), sikap berevolusi, yaitu cenderung menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuan”.