Bandung BEDAnews.com
Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Jawa Barat saat ini tengah menggenjot daerah-daerah yang tidak memiliki wakilnya di DPRD tingkat Provinsi Jawa Barat.
Hal ini dikatakan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PPP Provinsi Jawa Barat H.Uu Ruzanul Ulum, kepada wartawan usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Provinsi Jabar Jum’at (18/1).
“Saat ini kami sedang menggenjot daerah yang tidak ada wakilnya yang ada di wilayah Jawa Barat untuk duduk di DPRD Provinsi Jabar. Ada beberapa daerah yang kosong atau belum memiliki perwakilan di DPRD Provinsi yaitu dari Dapil Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Purwakarta, Karwang,Bandung Raya,Daerah yang kosong inilah yang kami akan genjot terus agar kami punya kursi.”Ujar UU.
Diungkapkan UU. Untuk daerah Priangan Timur keberadaan PPP sangat bagus sekali, dan yakin akan bertambah kursinya, minimal kalau dulu merebut 2 kursi dari Tasik dan Garut, mudah-mudahan di Pileg 2019 Dapil Tasik dapat merebut 2 kursi dan Dapil Garut mendapat 1 kursi jadi Priangan Timur bisa merebut 3 kursi untuk DPRD Jabar. Daerah yang kosong jadi 3 kursi, yang Priangan Timur tambah 4 kursi dari 9 kursi jadi seluruhnya 13 kursi.
“Saya yakin 9 Anggota DPRD Propinsi Jabar, akan terpilih lagi karena mereka sudah kuat dan banyak berkontribusi memperjuangkan aspirasi rakyat, diharapkan pada Pileg 2019 akan bertambah menjadi 14 kursi, itu tekad yang harus diperjuangkan oleh seluruh kader PPP di Jawa Barat.”Ujar UU.
Wakil Gubernur Jawa Barat ini mengungkapkan, 14 kursi yang ditargetkan ini untuk mendapatkan kursi pimpinan di DPRD Provinsi Jawa Barat , karena sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat ingin memiliki Pimpinan DPRD untuk membangun komunikasi lebih intensif apabila satu rumpun (satu partai), “Bukan berarti kita tak bagus komunikasi dengan Ketua DPRD Jabar saat ini, Tapi kenapa tidak dan ini menjadi tanggung jawab Kami.” ujar Uu.
Dengan semakin dekatnya Pileg 2019 ini, UU meminta Caleg untuk angkat tangan dan kaki , “Jangan hanya berupaya tapi Bathin harus juga berdoa dimbangi dengan angkat kaki maksudnya, berkiprah nyata di masyarakat jangan banyak melakukan kegiataan seremonial .”pungkas Uu.@hermantz