BANDUNG, BEDAnews – Ada dugaan keterlibatan oknum Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung, atas pengrusakan pohon yang usianya sudah tua dan memiliki nilai sejarah.
Campur tangan oknum Dinas dan Alap-alap sebagai pihak kedua ini seakan lolos dari pengawasan. Akibatnya banyak pohon yang seharusnya dijaga tiba-tiba hilang atau rusak hanya untuk kepentingan sesaat.
Hal itu terjadi di Jalan Lemahneundeut, Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi Kota Bandung. Dua pohon mahoni berdiameter lebih 100 cm, rusak.
Sebelum kondisi pohon itu benar benar hancur, petugas Satpol PP Kecamatan mengetahuinya saat melakukan patroli, hingga aksi pengrusakan dan pemusnahan itu berhasil dihentikan.
“Kalau melihat cara para pekerja memangkas pohon, sepertinya sudah profesional. Artinya si pelaku diduga pihak dinas terkait,” kata salah-seorang warga sekitar yang tidak mau disebut identitasnya.