Jakarta – Mantan Wakil Kepala Pusat Penerangan (Wakapuspen) TNI, Mayor Jenderal TNI Sugiyono adalah sosok Jenderal Bintang dua yang tak habis-habisnya untuk diceritakan. Jenderal kelahiran Purwokerto 30 Oktober 1966 dikenal religius, fasih membaca Al quran, memiliki kisah panjang dalam perjalanan kariernya, mulai dari Tempur, Intelijen, Pendidikan, Teritorial hingga Penerangan.
Berdasarkan surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep 1111/IX/2023 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI saat ini, Mayjen TNI Sugiyono dipromosikan menjabat sebagai Pati Sahli Tk III Bid Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI, dengan resmi menyandang Pangkat baru di pundaknya yaitu Mayor Jenderal TNI.
Suami dari Dewi Shinta Setyawati mantan seorang anggota Polwan, putri asli Madiun ini, menamatkan sekolah umumnya di SMA Diponegoro 1 (Yayasan Al Hidayah) Purwokerto, kemudian melanjutkan Pendidikan di Akademi Militer Magelang dan lulus pada tahun 1989, Memulai karier Militernya di Yonif Linud 733/Masariku sebagai Komandan Peleton berlanjut hingga beliau berpangkat Kapten, lanjut Pendidikan Selapa 1 dan 2. Saat berpangkat Mayor hingga Letkol karirnya banyak dihabiskan di lingkungan Intelijen, melanjutkan Pendidikan Seskoad, kemudian menjabat Danyonif 403/WP Rem 072/PMK Dam IV/Diponegoro di Wilayah Jawa Tengah.