Jakarta, BEDAnews.com
Kelulusan dalam pelatihan ini saya minta tidak dipandang sebagai sebuah prestasi. Prestasi yang sebenarnya adalah kemampuan dan keberhasilan mengaplikasikan pengetahuan yang harus ditunjukkan sekembalinya ke satuan masing-masing.
Demikian amanat Kapuspen TNI Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si. yang dibacakan Wakapuspen TNI Laksma TNI Abdul Rasyid K., S.E., M.M. saat menutup Pelatihan Fotografer Jurnalistik Tahun Anggaran 2017, bertempat di Aula Puspen TNI Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (29/9/2017).
Kapuspen TNI mengatakan bahwa, selama kurang lebih satu bulan para peserta pelatihan telah diberi pembekalan, pengetahuan dan wawasan di bidang kamera foto sesuai perkembangan teknologi saat ini. “Pengetahuan teknik pengambilan gambar, maupun penggunaan berbagai jenis peralatan kamera foto sangat penting untuk menghasilkan gambar-gambar yang bermakna,” ujarnya.
Lebih lanjut Mayjen TNI Wuryanto menyampaikan bahwa, bekal pengetahuan yang diberikan dalam waktu yan g singkat tersebut tentu tidaklah cukup bagi para instruktur untuk membimbing peserta menjadi juru foto yang profesional sehingga pengembangannya sanga t tergantung dari masing-masing peserta.
“Saya harap para mantan peserta mampu mengembangkan ilmu fotografi yang telah diperoleh, agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi keberhasilan tugas di satuannya,” ungkap Kapuspen TNI.
Mayjen TNI Wuryanto mengungkapkan bahwa, peningkatan kemampuan dan profesionalisme personel TNI dibidang jurnalistik terkait erat dengan semakin meningkatnya intensitas pelaksanaan tugas dan fungsi Penerangan TNI. “Sesuai tugasnya, institusi Penerangan TNI khususnya para fotografer harus siap dan mampu mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama pelatihan ke dalam penugasan baik dalam negeri maupun luar negeri,” terangnya.
Kapuspen TNI menjelaskan bahwa, peringatan HUT Ke-72 TNI pada 5 Oktober mendatang akan dipusatkan di Pelabuhan Indah Kiat, Cilegon Banten, dengan tema “Bersama Rakyat TNI Kuat”. Rangkaian HUT Ke-72 TNI diisi dengan kegiatan Bakti Sosial, Lomba Foto dan Karya Tulis Jurnalistik, Festival Film Nusantara (FFN) serta berbagai lomba lainnya.
“Kegiatan ini tentunya terkait dengan bidang ilmu fotografi yang dipelajari saat ini. Untuk itu manfaatkan dan kembangkan ilmu fotografi yang telah diperoleh dari pelatihan ini, sebagai bekal tugas di satuan maupun untuk memenangkan lomba sewaktu ada event dengan momen yang tepat,” pungkas Mayjen TNI Wuryanto. (MR)