Dijelaskannya, dalam penggunaan aplikasi SILACAK, masing-masing Babinsa ditugaskan untuk melakukan koordinasi dengan Puskesmas di masing-masing wilayah, sehingga masing-masing Babinsa dapat ikut bergabung ke aplikasi dan melakukan monitoring serta pemantauan data warga di aplikasi SILACAK.
“Kita tidak ada ranah untuk mengotak-atik isi aplikasi SILACAK, tetapi diharapkan dengan sosialisasi ini masing-masing Babinsa dapat ikut bergabung ke aplikasi dan ikut memonitor data warganya yang ada di aplikasi SILACAK,” jelasnya.
Babinsa dan Bhabinkamtibmas dilibatkan langsung dalam pelaksanaan 3T, sebagai pendamping aplikasi di lapangan, selain petugas Surveilans Puskesmas sebagai petugas pengolah data.
Pelaksanaan tracing atau pelacakan yang merupakan bagian dari upaya 3T yang dilakukan oleh Petugas Kesehatan, sebagai bagian dari upaya penanganan Covid-19 di wilayah dapat terbantu dengan adanya Babinsa yang ikut dalam aplikasi SILACAK, sehingga pelaksanaan di lapangan dapat berjalan dengan lancar.