Menurutnya,konsep ramah otak dan hati perlu ditekankan atau diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.
“ Hidup ini adalah tak terlepas masalah, ketika kita menghadapi masalah, maka, konsep musyawarah atau kompromi harus dikedepankan agar semua pihak tidak ada yang dirugikan, apalagi saat ini banyak masalah kejahatan yang bersipat emosional,psikis akibat epek dunia maya ke dunia nyata,ketika ramah hati dan otak ditampilkan di dunia maya, maka, harus di aplikasikan dalam kehidupan nyata.” Terang Fuad yang juga Kepala Litbang PERGUNU Jawa Barat.
Lebih jauh Ia memaparkan,ramah hati itu bagaimana orang itu tidak tertekan,baik di keluarga maupun dikampus.kampus selalu diidentikan dengan kawah candradimuka, sebab itu, bagaimana kita menciptakan kampus itu tempat yang nyaman bagi kehidupan orang yang mencari ilmu agar kehidupan punya makna.












