Bahkan, imbuhnya, bisa saja dilakukan upaya internasional untuk meredam kekerasan di Palestina bisa dengan mendorong forum PBB untuk mengirimkan misi penjaga perdamaian.
“Namun, hal tersebut membutuhkan persetujuan seluruh anggota Dewan Keamanan PBB lewat resolusi DK PBB, sesuai Pasal 42 Piagam PBB. Kalau PBB meminta kita untuk mengirim pasukan perdamaian sesuai UUD , Indonesia pasti siap,” tegasnya.
Dilansir dari Anadolu Agency, Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh berkirim surat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina, Kamis (20/5).
“Kami meminta Anda untuk segera bertindak dan memobilisasi dukungan Arab, Islam dan internasional, dan untuk mengambil sikap yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan Israel segera menghentikan agresi dan terornya di Jalur Gaza,” kata Haniyeh dalam suratnya. [mae]