Apa yang menjadi masalah tidak digubrisnya surat permohonan nya, menurut H. Dudung hingga kini masih tak bisa dimengerti. Dari hal itu Dirinya berasumsi, pantas saja kalau kantor BPN Kabupaten Sukabumi sering di demo dan digugat warga masyarakat Kabupaten Sukabumi. Tidak hanya itu, kali ini H. Dudung tidak segan-segan akan melaporkannya ke tingkat atas.
“Jika perlu kami akan melaporkan pada Menteri Agraria dan Tata Ruang. Kami akan laporkan, Kinerja BPN Kabupaten Sukabumi sangat buruk. Para Oknum nya bekerja tidak becus, “ungkap nya dengan nada tinggi.
Untuk membuktikan hal itu, dan menempuh tugas jurnalistik sesuai kaidah-kaidah jurnalistik agar pemberitaan seimbang, wartawan BEDAnews.com mendatangi kantor pertanahan plat merah tersebut, untuk mengkonfirmasi berbagai ungkapan dari LSM Kompak. Namun apa dikata. Para pejabat terkait, selalu tidak ada ditempat. “Ungkapannya, bapak sedang sibuk rapat, bapak sedang tidak ada di tempat, bahkan bapak sedang di pengadilan menyelesaikan sengketa tanah, “jawaban satpam setempat yang enggan disebut namanya.