Selain itu, rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kelestarian lingkungan turut andil menjadi penyebab banjir. Tak sedikit masyarakat yang menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan sampah. Akibatnya, sungai menjadi penuh sesak dengan sampah dan meluap karena tidak mampu lagi menampung volume air hujan. Sungai pun yang sedianya membawa berkah dan manfaat, sering berubah menjadi malapetaka.
Buruknya sistem drainase dan umur bangunan pun menjadi penyebab terjadinya banjir. Infrastuktur yang telah melewati masa guna dan sistem konstruksi yang tidak memprediksikan percepatan volume aliran sungai yang melebihi batas normal menyebabkan air sungai meluap ketika musim penghujan dan merusak bangunan seperti saluran drainase, jembatan, serta waduk.
Semua itu terjadi karena sistem kapitalisme yang telah mempengaruhi pemikiran, baik masyarakat maupun pemerintah. Sistem kapitalisme yang meranggas jauh ke seluruh sendi-sendi kehidupan telah menumbuh suburkan prilaku konsumtif. Meningkatnya taraf hidup masyarakat kelas menengah menaikkan tingkat konsumsi barang dan makanan. Gaya hidup masyakarat modern yang hedonis menimbulkan persoalan sampah semakin parah.