Jakarta – bedanews.com – Sistem pemilihan terbuka atau mencoblos nama caleg dalam surat suara, bagi Nusron Wahid adalah sistem yang paling ideal, saat ini.
Anggota Fraksi Partai Golkar di DPR ini menilai, sistem tersebut merupakan gabungan atas kehendak partai politik dan kehendak rakyat.
“Dalam sistem terbuka ini sudah memberikan kewenangan kepada partai politik untuk menentukan nama calon legislatif. Sementara di Pemilu, maka rakyat yang akan memilih calon legislatif tersebut lewat mencoblos nama caleg yang mereka pilih,” kata Nusron.
Bagi Nusron, sistem pemilu terbuka ini adalah menghormati kehendak rakyat seluas-luasnya dalam sebuah pesta demokrasi.
Menurut Nusron, dalam sistem tertutup, orang atau calon legislatif yang dijadikan partai politik sebagai anggota dewan perwakilan, belum tentu sesuai kehendak rakyat. “Misalnya karena caleg tersebut selama ini kurang bekerja untuk rakyat namun justru ditetapkan oleh parpol, dibandingkan caleg lainnya yang lebih bekerja untuk rakyat,” ungkap Nusron.