Menurut Anita, minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil, CPO) dapat berkontribusi dalam upaya dekarbonisasi melalui penggunaannya dalam biodiesel dan pembangkit energi berkelanjutan. “Kami melihat peran besar yang dapat dimainkan minyak sawit dalam transisi ini. Energi terbarukan adalah bagian penting dari strategi dekarbonisasi kami sendiri. Saat ini, 92 persen energi yang digunakan dalam bisnis hulu kami adalah energi terbarukan, sebagian besar menggunakan pendekatan sirkular dan mengubah limbah produksi menjadi energi,” ungkapnya.
Executive Director Sinar Mas Agribusiness & Food, Jesslyne Widjaja, juga menekankan pentingnya kolaborasi. Melalui peningkatan produktivitas dan pemberdayaan petani kecil, produktivitas panen dapat meningkat sekaligus mendorong kesejahteraan mereka. “Dengan kebijakan yang tepat, kelebihan kelapa sawit dalam produksi bahan bakar, energi, dan biomassa berkelanjutan bisa menjadi sebagian dari jawabannya. Upaya ini membutuhkan tindakan kolektif,” ujar Jesslyne dalam sesi bertajuk Mendorong Masa Depan Transportasi Bebas Emisi di Jakarta Convention Center, Kamis (5/9).