Jakarta – bedanews.com – Di era pandemi, perpustakaan diminta untuk melakukan penyesuaian dengan cepat. Jam buka serta konsep layanan perpustakaan harus disesuaikan dengan kebijakan yang diberlakukan pemerintah.
Perpustakaan pernah berada di era Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang memaksa perpustakaan untuk tidak membuka perpustakaan secara luring, dan harus memberikan layanan secara daring sehingga hanya staf dengan tugas esensial atau strategis yang diperkenankan datang ke perpustakaan.
Kondisi ini tentu menuntut respon yang cepat dari pimpinan perpustakaan dan pustakawan. Pimpinan perpustakaan harus memiliki kemampuan manajemen perubahan yang baik sehingga mampu eksis di tengah kondisi yang berubah dengan cepat.