• DISCLAIMER
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • Contact Us
Senin, Juli 14, 2025
  • Login
Bedanews
Advertisement
  • TNI-POLRI
  • Headline
  • Ragam
  • News
  • Politik
  • Edukasi
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Karya
  • Profil
No Result
View All Result
  • TNI-POLRI
  • Headline
  • Ragam
  • News
  • Politik
  • Edukasi
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Karya
  • Profil
No Result
View All Result
Bedanews
No Result
View All Result

Home » Pj Gubernur Jabar Bertemu Bupati dan Wali Kota Bahas Isu Terkini

Pj Gubernur Jabar Bertemu Bupati dan Wali Kota Bahas Isu Terkini

Bahas perlindungan bagi tenaga kerja rentan

herz by herz
1 Desember 2023
in Tak Berkategori
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KABUPATEN MAJALENGKA. BEDAnews.com  — Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dalam forum Komunikasi Pembangunan Daerah (Kopdar) bertemu dengan Bupati dan Wali Kota/Penjabat Kepala Daerah se-Jabar membahas beberapa isu terkini.

Pertemuan berlangsung di kawasan Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jumat (1/12/2023).

Sejumlah isu yang dibahas antara lain terkait ketenagakerjaan, khususnya perlindungan untuk tenaga kerja rentan.

Jumlah angkatan kerja per Februari 2023 mencapai 25,40 juta orang. Dengan rincian sebanyak 16,66 juta orang bekerja secara penuh, 5,03 juta orang sebagai pekerja paruh waktu serta 1,70 juta orang berada dalam kondisi setengah pengangguran. Sementara itu, pengangguran mencapai 2,01 juta orang.

BeritaTerkait

Kodim 0610 Sumedang Kerahkan Perwira dan Babinsa Kawal MPLS untuk Berikan Pendidikan Karakter

14 Juli 2025
Perluasan TPA Sarimukti akan mengurangi kawasan hutan, belum lagi merusak lingkungan. Mulai dari air limbah atau lindi yang merusak ekosistem lingkungan sekitar, seperti sungai, laut hingga Waduk Jatiluhur.

TPA Sarimukti Akan Ditata Warga Penghuni akan Direlokasi

14 Juli 2025

“Perlindungan bagi tenaga kerja rentan ini menjadi fokus,” kata Bey.

Pekerja rentan dikategorikan dalam dua golongan. Pertama, rentan secara sosial ekonomi. Kategori kedua, pekerja yang rentan akibat risiko pekerjaannya.

Selain itu, terdapat pula golongan tenaga kerja yang masuk keduanya, yaitu rentan secara sosial ekonomi dan jenis pekerjaannya.

Isu lainnya yang disinggung Bey, yakni soal kebudayaan. Menurutnya, Jabar secara garis besar memiliki tiga karakter budaya, yakni Sunda Priangan, Melayu Betawi, dan Cirebonan.

Ia mendorong agar Bupati dan Wali Kota dalam pembangunan daerah turut melibatkan tokoh budaya. Artinya, kearifan lokal harus menjadi salah satu aspek dalam pembangunan.

“Beberapa tokoh yang peduli dengan kebudayaan mereka menyampaikan bahwa sering kali tidak diikutsertakan dalam pembangunan. Ke depan mereka supaya lebih dilibatkan, jangan sampai membangun, tapi dari sisi kearifan lokalnya tidak dilibatkan,” ucap Bey.

“Intinya libatkanlah antropolog dalam pembangunan, jangan sampai meninggalkan mereka, apalagi mereka cuma jadi penonton dalam pembangunan ini,” tambahnya.

Selanjutnya adalah soal persampahan di kawasan Bandung Raya. Bey menyebut, pihaknya telah membentuk Satgas Persampahan. Ia pun terus menjalin komunikasi dengan pakar.

“Kami berusaha (persoalan) sampah terselesaikan, (TPPAS) Legok Nangka kabarnya  terus _nunggu_. Bagaimana kalau kita memulai memutus sampah dari hulunya, dari rumah tangga,” katanya.

Di samping persampahan, sambung Bey, Bandung Raya juga dikeluhkan banyak warga dengan kemacetannya, terutama saat akhir pekan.

Untuk itu, ia meminta agar perangkat terkait menurunkan petugas ataupun membuat pengaturan lalu lintas guna mengurai persoalan tersebut.

Bey menyarankan pula kepada Penjabat Wali Kota Bandung agar Ibu Kota Provinsi ini semakin ramah disabilitas.

Menurutnya, pemerintah daerah di Jabar harus peduli dengan kaum disabilitas, transportasi publik, dan ruang publik lainnya.

Tak cuma itu, Pj Gubernur Jabar menyoroti persoalan Jalan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, yang banyak mendapat keluhan masyarakat terkait truk-truk tambang galian C yang melewati jalur penduduk. Kini telah diputuskan truk tambang hanya beroperasi pada pukul 22.00 – 05.00 WIB.

“Ada saja orang meninggal karena kecelakaan. Truk itu tak hanya mengganggu, tapi juga kelengkapannya seperti rem blong, dan lainnya,” ucap Bey.

“Alhamdulillah, Kementrian PUPR akan segera memperbaiki jalan tersebut, tapi tidak bisa tahun ini, melainkan tahun depan (2024),” katanya.@herz

 

Previous Post

Alutsista Terbaru TNI AU Siap Kawal Kedaulatan Udara Nasional

Next Post

Bey Machmudin Serahkan DIPA – TKD 2024 kepada Instansi Vertikal di Jabar

Related Posts

Edukasi

Kodim 0610 Sumedang Kerahkan Perwira dan Babinsa Kawal MPLS untuk Berikan Pendidikan Karakter

14 Juli 2025
Perluasan TPA Sarimukti akan mengurangi kawasan hutan, belum lagi merusak lingkungan. Mulai dari air limbah atau lindi yang merusak ekosistem lingkungan sekitar, seperti sungai, laut hingga Waduk Jatiluhur.
Ekonomi

TPA Sarimukti Akan Ditata Warga Penghuni akan Direlokasi

14 Juli 2025
TNI-POLRI

Bakamla RI Sambut Kedatangan Pimpinan SPCG dan APMM

14 Juli 2025
Edukasi

Sekda Jabar Ajak Inohong Sunda Bangun Jabar

14 Juli 2025
TNI-POLRI

Kendalikan Inflasi, Kodim 0105/Abar Berkolaborasi Dengan Perum Bulog Dan Dinas Pangan Gelar Pasar Murah

14 Juli 2025
Anggota DPR RI Teti Rohatiningsih bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) sosialisasi program makan bergizi gratis.
News

Anggota DPR RI Ingatkan Waspada Penipuan dalam Program Makan Bergizi Gratis

14 Juli 2025
Next Post

Bey Machmudin Serahkan DIPA - TKD 2024 kepada Instansi Vertikal di Jabar

JDIH DPRD Kota Cimahi

LPKL

BEDA Itu pilihan

SERIKAT MEDIA SIBER INDONESIA

MFC - Bedanews.com © 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result

MFC - Bedanews.com © 2021