BANDUNG, BEDAnews
Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Barat dalam Pemilihan Umum Legislatif 2014, mentargetkan untuk meraih 13 Kursi di DPRD Jawa Barat, demikian diungkapkan Wakil Ketua DPW PPP Jawa Barat H. Komaruddin Taher, S. Ag kepada Bedanews.com, saat ditemui usai rapat evaluasi program kegiatan multiyeras di DPRD Jawa Barat, Jl. Diponegoro Bandung, Selasa (8/1/2013).
“Pemilu legislatif 2014 ini sesuai dengan hasil Mukercab, PPP Jabar mentargetkan untuk dapat menempatkan 13 kursi di DPRD Jabar. Hal ini berdasarkan kepada analisis objektif dan kondisi objektif dari partai Kita,” katanya.
Kita lanjutnya, tidak mau menempatkan target bombastis yang sesungguhnya tidak terukur. Penetapan 13 kursi itu berdasarkan kepada raihan pada periode 2009, dimana ada beberapa dapil yang tidak kita punya. “Dengan strategi mempertahankan kursi-kursi yang sekarang telah kita miliki, kemudian mengisi daerah pemilihan yang kemarin belum terisi sedikit lagi, dengan prioritasnya adalah kota Bandung, Cirebon kemudian Depok. Dan satu lagi hanya menetapkan beberapa daerah yang dianggap potensial untuk bertambah, jadi kita tidak bombastis,” ungkapnya.
Ditegaskannya, kalaupun 13 kursi hitungannya, ada 3 dapil lagi yang memungkinkan untuk menyumbang suara dan memungkinkan tambahan suara seperti daerah Tasik, Bogor dan apapun kondisinya kota Bogor dan kabupaten Bogor harus dipisah minimal seperti DPR RI, karena suara di Kabupaten Bogor itu sudah sangat over load 4,3 juta.
“Itu kan tidak mungkin harus ditambah lagi dengan Kota Bogor, diharapkan dengan pemecahan dari dua wilayah itu kita mendapatkan tambahan masing-masing satu. Sehingga target ini terisi semua dari 8 kursi ditambah 3 ditambah 2 jadi pas 13 gitu,” katanya.
Sementara dalam memperingati HUT PPP yang ke 40, Komaruddin menyatakan dalam memperingati hari lahirnya yang ke 40, DPW PPP Jawa Barat diharapkan semakin dewasa, semakin memahami bagaimana peran yang harus dilakukan sebagai partai politik sehingga PPP mendapat simpati yang lebih luas di masyarakat. Dan pada akhirnya diharapkan pada pemilu 2014 nanti PPP mendapatkan kursi yang lebih baik.
Dari beberapa pemilu raihan suara PPP semakin turun, kita turun hampir 40 persenan, dari hasil evaluasi kita ada banyak factor yang memang harus kita perbaiki, dan Periode PPP sekarang yang dikomandani oleh Ketua DPW Rahmat Yasin, PPP Jabar sedang mengupayakan hal-hal yang kemarin tertinggal.
Sedangkan menanggapi hasil verifikasi KPU, Wakil Ketua DPRD Jabar ini juga menyatakan, tentu pihaknya akan berusaha maksimal bagaimana untuk bergabung dengan partai PPP, dalam hal adanya kader partai baru yang langsung di keanggotaan ataupun kepengurusan dikatakannya adalah suatu kemestian kalau partai itu ingin maju, ingin modern, partai itu harus berani menunjukkan jati dirinya secara terbuka, harus mau menerima kader itu siapapun, baik itu kader baru maupun yang baru pindah partai itu tidak ada persoalan. Karena itu, suatu syarat kalau partai itu mau maju dan mengenai adanya kader partai yang laoncat pagar.
“Kita tidak takut dengan kader yang loncat pager karena itu sesuatu yang dinamis yang tidak bisa dihalang-halangi berkaitan dengan hak politik dari warga bangsa dan Individu, kalaupun kita mendapatkan anggota kita yang pindah, kan kita juga mendapatkan anggota partai lain yang pindah, surpluslah,” katanya. (hermanto)