Presiden dan CEO TB Alliance, Dr. Mel Spigelman, membagikan visi berani “satu demi satu” untuk merevolusi pengobatan TBC.
Ia mengatakan, Strategi ini bertujuan untuk mengurangi durasi perawatan TBC menjadi hanya satu hari untuk infeksi TBC laten dan satu bulan untuk infeksi TBC aktif. “TB Alliance berupaya menyederhanakan perawatan, meningkatkan kepatuhan dan mempercepat kemajuan menuju dunia bebas TBC melalui penelitian canggih dan terobosan ilmiah yang menjanjikan. Pendekatan ini bukan hanya bisa dicapai, tapi juga sudah berada dalam jangkauan kita,” ungkapnya.
Lanjutnya, laporan TB Global 2024 menunjukkan bahwa, perkiraan jumlah kasus TBC baru mulai stabil, dengan 10,8 juta kasus tercatat pada 2023, sedikit meningkat dari 10,7 juta pada 2022. Sebagian besar insiden TBC baru (87%) terjadi di 30 negara yang memiliki beban tinggi, dengan India, Indonesia, China, Filipina, dan Pakistan menyumbang lebih dari separuh total global.