Pasca temuan tersebut, Herry langsung mengisolasi satu blok basahan di Pasar Leuwipanjang. Keputusan memblok satu blok atas diskusi bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung. Hal itu juga untuk memudahkan pelacakan.
Herry mengatakan, pekan ini PD Pasar Bermartabat bersama Dinkes akan kembali melakukan tes kepada pedagang. Tes merupakan upaya melacak terjadi penyebaran.
“Kami mengisolasi blok pasar di Leuwipanjang, yang lain tetap buka. Kita memerlukan data untuk tes Rabu dan Kamis pekan ini. Mereka (pedagang) harus datang Rabu dan Kamis,” ujarnya.
Ia menyebut, PD Pasar juga telah menyemprotkan disinfektan ke seluruh area pasar Leuwipanjang. Kemudian mendata para pedagang sebagai upaya awal pelacakan.
“Minggu kemarin mendata baru 50 persen pedagang. Semuanya ada sekitar 250 pedagang. Sekarang kita lanjutkan lagi pendataan dan nanti Rabu dan Kamis tinggal tes,” jelasnya.