Trenggalek – bedanews.com – Suasana keakraban dan kebersamaan antara Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf H. Sugiyono dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 PD V/Brawijaya, Ny. Triana Sugiyono bersama anggota di jajarannya begitu terlihat dalam pelaksanaan olahraga bersama yang dilakukan di Makodim 0806/Trenggalek, Jum’at (25/8/2023) pagi.
Tak hanya diikuti oleh Prajurit dan PNS Kodim 0806/Trenggalek, namun juga para istri-istri prajurit yang tergabung dalam Persit KCK Cabang XX Dim 0806.
Usai berolahraga bersama yang dilakukan dengan senam SKJ 88, dilanjut senam aerobik dan olahraga umum seperti sepak bola dan voli, Danrem mengimbau agar kegiatan semacam itu dapat dilakukan secara rutin. “Alhamdulillah kita dapat berolahraga bersama pagi ini. Ke depan bisa diagendakan 2 atau 3 bulan sekali,” katanya dalam arahannya.
Dirinya juga mengungkapkan, selain untuk kebersamaan, olahraga bersama seperti itu juga dapat dijadikan sarana untuk saling bertukar pikiran terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi.
“Kalau kita kumpul dengan teman-teman, kita bisa ngomong-ngomong, ngobrol, maupun berkeluh kesah. Semua orang pasti punya permasalahan, mari kita manfaatkan teman dan pimpinan yang ada di satuan untuk membantu mencarikan solusinya,” bebernya.
Dengan maraknya berbagai platform medsos saat ini, Pamen TNI AD itu meminta kepada anggotanya, agar dapat memanfaatkannya dengan baik dan menggunakannya secara bijak.
“Sekarang di HP semuanya pasti ada medsos. Ibu-ibunya tolong jangan digunakan untuk yang tidak perlu. Kalau digunakan untuk yang negatif atau melanggar, pasti akan ketahuan dan bermasalah nantinya. Bapak-bapaknya juga demikian, manfaatkan medsos untuk mendukung tugas kalian,” ujarnya.
“Bapak-bapaknya di sini kan mayoritas sebagai Babinsa, gunakan medsos untuk mengupload kegiatan-kegiatan kalian dalam membantu masyarakat di Desa binaannya masing-masing,” imbuhnya.
Lanjut dalam arahannya, Danrem juga mengajak dan mengingatkan tentang pentingnya untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
“Yang agama Islam, kalau kamu ingin merubah cara hidupmu, rubahlah cara sholatmu. Mari kita rubah hidup kita, yakinlah, kalau kita dekat dengan yang Maha Kuasa, maka semuanya akan dijamin,” ujarnya.
“Meski takdir tidak bisa dirubah, nasib tidak bisa diganti, tetapi dengan do’a semuanya bisa dirubah. Mari kita saling mengingatkan, kalau saatnya kerja, kerjalah yang baik. Waktunya sholat, juga segera lakukan sholat di Masjid.”
“Apalagi bapak-bapaknya juga harus bertanggung jawab kepada anak dan istri. Untuk itu, kita harus bisa menjadi contoh. Memberi contoh itu gampang, menjadi contoh yang sulit, kita harus memaksakan diri,” tegasnya.
Dihadapkan dengan pesta demokrasi Pemilu 2024, Danrem pun tak lupa menekankan anggotanya untuk tetap memegang teguh dan menjunjung tinggi Netralitas TNI.
“Ke depan tugas kita semakin komplek, ke depan ada Pemilu, pegang teguh Netralitas TNI. Kalau kita diminta untuk memberikan pengamanan terkait kegiatan Pemilu, jangan datang sendiri, ajak rekan-rekan kita dari Polri dan Pemda, supaya tidak disalahartikan dan mencegah hal itu terjadi,” pungkasnya. (Red).