Dalam kesempatan itu, Agustiar selaku anggota kehormatan langsung memberikan bantuan modal senilai Rp25 juta. Bantuan modal untuk koperasi memulai usaha demi kepentingan ummah.
“Saya dengan ikhlas memberikan bantuan modal untuk koperasi. Ini tidak bermaksud pamer, tetapi bagaimana koperasi bisa berjalan. Pesan saya, pengurus koperasi harus bersatu. Jangan sampai ada perpecahan,” ungkap Agustiar.
Menurutnya, salah satu kekuatan koperasi merupakan persatuan sesama anggota. Diyakini ketika semua anggota kompak, tidak terpecah, koperasi akan mampu berkembang. Bahkan tidak menutup kemungkinan mampu membangun sebuah toko moderen untuk memenuhi kebutuhan pangan ummat.
Namun apabila sesama anggota tidak kompak, jelas Agustiar, mimpi kalau koperasi bisa berkembang dan mampu memiliki toko moderen. Jangan kalah dengan koperasi yang sudah berkembang. Karena MUI punya kekuatan ummat yang bisa disatukan, untuk membangun sebuah toko moderen dibawah naungan koperasi.