• DISCLAIMER
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • Contact Us
Jumat, Oktober 3, 2025
  • Login
Bedanews
Advertisement
  • TNI-POLRI
  • Headline
  • Ragam
  • News
  • Politik
  • Edukasi
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Karya
  • Profil
No Result
View All Result
  • TNI-POLRI
  • Headline
  • Ragam
  • News
  • Politik
  • Edukasi
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Karya
  • Profil
No Result
View All Result
Bedanews
No Result
View All Result

Home » Meningkatkan Kualitas: Dari Adu Finalti ke Refreezing Pendidikan Bangsa

Meningkatkan Kualitas: Dari Adu Finalti ke Refreezing Pendidikan Bangsa

Hargib by Hargib
27 Juli 2025
in Edukasi, Jurnal, Ragam
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Berikut Diskusi: Tiga Nilai Edukasi dari Skor 8:7 dalam Perspektif Refreezing Kurt Lewin:
Pertama: Kemenangan Butuh Kesiapan; Kualitas Butuh Proses; Skor 1-1 lalu menang di adu penalti menunjukkan satu hal: kualitas tidak dibangun secara instan. Persiapan mental dan fisik dalam menghadapi tekanan menjadi kunci. Ini paralel dengan kesiapan belajar. Pendidikan holistik era 5.0 menekankan pembinaan karakter, ketangguhan emosi, dan refleksi diri. Guru bukan sekadar penyampai materi, tapi pelatih jiwa yang membangun kesiapan anak menghadapi kompleksitas zaman. Dalam tahap refreezing, kualitas harus tertanam dalam sistem yang mendukung, bukan sekadar proyek musiman.

Kedua: Evaluasi Bukan Menghakimi; Tapi Menyemangati; Adu penalti bukan hukuman, tapi momen uji kualitas. Begitu pula dalam pendidikan, evaluasi seharusnya bukan pemisah antara pintar dan tidak, tapi penyemangat untuk terus bertumbuh. Model “Portofolio Cinta” dalam Gapura Panca Waluya menjadi contoh: siswa merekam proses belajarnya secara utuhkognitif, sosial, dan spiritual. Di sini, guru menjadi pendamping, bukan penghakim. Dalam konteks refreezing, kualitas pendidikan ditingkatkan melalui sistem evaluasi yang memanusiakan, bukan menakut-nakuti.

BeritaTerkait

Gus Yasin: Muktamar PPP Tak Mungkin Hasilkan Dua Keputusan

2 Oktober 2025

Direktur Utama PT. Timah Tbk, Restu Widyantoro, Dianugerahi Pangkat Brigjen TNI Kehormatan Oleh Presiden

2 Oktober 2025
Page 3 of 5
Prev12345Next
Tags: finaltiindonesia vs thailandKualitaspendidikan bangsarefreezing
Previous Post

Car Free Day Lanud Sultan Hasanuddin, Destinasi Wisata Pagi Favorit Warga Makassar dan Maros

Next Post

Babinsa Kodim Ponorogo Bantu Petani Bersihkan Irigasi Sawah

Related Posts

Ragam

Gus Yasin: Muktamar PPP Tak Mungkin Hasilkan Dua Keputusan

2 Oktober 2025
Ragam

Direktur Utama PT. Timah Tbk, Restu Widyantoro, Dianugerahi Pangkat Brigjen TNI Kehormatan Oleh Presiden

2 Oktober 2025
Ragam

Forum Wartawan Kebangsaan Minta Perpres MBG Lindungi Anak dari Keracunan

2 Oktober 2025
Ragam

Lulus Cumlaude, Wanita Asal Jombang Hadiahkan untuk Sang Suami Prajurit TNI

2 Oktober 2025
Ragam

BNN Jateng Gedor Kesadaran Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah Klaten, Generasi Muda Garda Depan

2 Oktober 2025
Ragam

Ditjen PSDKP Membangun Sinergi dengn Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat

2 Oktober 2025
Next Post

Babinsa Kodim Ponorogo Bantu Petani Bersihkan Irigasi Sawah

JDIH DPRD Kota Cimahi

LPKL

BEDA Itu pilihan

SERIKAT MEDIA SIBER INDONESIA

MFC - Bedanews.com © 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result

MFC - Bedanews.com © 2021