Rasul Ulul Azmi adalah gelar yang diberikan oleh Allah SWT kepada para rasul-Nya yang memiliki kedudukan tinggi.
Hal itu dikarenakan rasul – rasul yang terpilih mendapat gelar sudah menjalani kehidupan dengan penuh ketabahan, kesabaran, serta pantang menyerah dalam menyebarkan agama sekalipun mendapatkan cemoohan dan rintangan dari manusia berkepala batu.
Ulul Azmi merupakan gelar yang istimewa, karena tidak banyak rasul yang bisa mendapatkan gelar tersebut. Dari 25 rasul, hanya 5 rasul saja yang mendapatkan gelar Ulul Azmi. Hal itu sudah dijelaskan dalam firman Allah Surat Al Ahqaf ayat 35, yang artinya :
“Maka bersabarlah Engkau (Muhammad) sebagaimana kesabaran rasul – rasul yang memiliki keteguhan hati dan janganlah Engkau meminta agar azab disegerakan untuk mereka. Pada hari mereka melihat azab yang dijanjikan, mereka merasa seolah – olah mereka tinggal (di dunia) hanya sesaat saja pada siang hari. Tugasmu hanya menyampaikan. Maka tidak ada yang dibinasakan kecuali kaum yang fasik (tidak taat kepada Allah).”
Dijelaskan juga dalam Surat Asy Syura ayat 13, yang artinya:
“Diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu (Muhammad) dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa, dan Isa yaitu tegakkanlah agama (keimanan dan ketakwaan) dan janganlah kamu berpecah belah didalamnya. Sangat berat bagi orang – orang musyrik (untuk mengikuti) agama yang kamu serukan kepada mereka. Allah memilih orang yang Dia kehendaki kepada agama Tauhid dan memberi petunjuk kepada (agama)-Nya bagi orang yang kembali (kepada-Nya).”
Menurut ayat diatas, para nabi yang mendapatkan gelar Ulul Azmi adalah Nabi Nuh, Nabi Ibrahim, Nabi Musa, Nabi Isa, dan Nabi Muhammad. Allah memberikan mukjizat kepada masing – masing rasul, mukjizat tersebut bisa membuktikan kebenaran dari seruan mereka.
Berikut mukjizat yang diberikan Allah kepada kelima nabi yang mendapat gelar Ulul Azmi :
Mukjizat Nabi Nuh
Sebagai rasul Ulul Azmi, Nabi Nuh memiliki mukjizat yaitu bisa membuat kapal di puncak gunung dan mampu mendatangkan banjir besar. Kisah mukjizat Nabi Nuh tersebut bisa ditemukan dalam Al-Quran, seperti salah satunya dalam surat Nuh ayat 1-8 dan surat Hud ayat 27-48.
Mukjizat Nabi Ibrahim
Mukjizat yang diberikan Allah kepada Nabi Ibrahim adalah jari yang bisa mengeluarkan susu dan madu untuk menyelamatkan seorang bayi, Nabi Ibrahim juga bisa melihat burung yang mati kemudian menghidupkannya kembali, bahkan ia juga mampu selamat dari kobaran api dan serangan nyamuk untuk membinasakan raja Namrud.
Mukjizat Nabi Musa
Mukjizat yang Allah berikan kepada Nabi Musa adalah seperti selamat dari pembunuhan massal pada masa Fir’aun, bisa bertemu lagi dengan ibunya, bisa berbicara dengan Allah di bukit Sinai, memiliki tongkat yang bisa berubah menjadi ular, mampu menghapus paceklik atau masa kekurangan pangan, dan mukjizat lainnya.
Mukjizat Nabi Isa
Allah memberikan mukjizat kepada Nabi Isa berupa kemampuan untuk bisa menyembuhkan mata orang yang buta dan menyajikan hidangan yang turun dari langit.
Mukjizat Nabi Muhammad
Dalam buku berjudul Kumpulan Mukjizat Nabi Muhammad karya Badiuzzaman Said Nursi, dijelaskan bahwa Nabi Muhammad setidaknya memiliki 300 mukjizat yang menjadi salah satu bukti akan kerasulan beliau.
Adapun mukjizat yang dimiliki Rasulullah antara lain Al-Qur’an, mampu membelah bulan, bisa mengeluarkan air dari jari tangan, sedikit makanan yang bisa mencukupi banyak orang, meramalkan istri, dan mukjizat lainnya. ***