Menurut dia, keputusan tetap buka selama libur panjang pekan ini sebagai bentuk komitmen Pos Indonesia memberi pelayanan maksimal kepada masyarakat. Mereka tetap bisa melakukan proses pengiriman barang seperti Kilat Khusus, kiriman pos reguler, kiriman e-commerce, kiriman internasional, dan lainnya.
“Terutama bagi para pelaku usaha e-commerce, mereka tetap bisa melakukan pengiriman barang. Karena ini kan liburannya cukup panjang, kegiatan ekonomi mereka tidak boleh berhenti. Kami berharap, ini akan membantu ekonomi masyarakat tetap berjalan,” katanya.
Menurut Tata, komitmen ini juga sejalan dengan semangat memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober tahun ini yang mengusung tema “Bersatu dan Bangkit”. Pos Indonesia, sebagai bagian dari BUMN Indonesia, memiliki tanggung jawab untuk membangkitkan ekonomi dengan memberi kemudahan bagi pelaku usaha dan masyarakat melakukan kegiatan usahanya.