BANDUNG, BEDAnews.com – Konsep pelayanan Human to Human sudah sejak lama dijadikan bank bjb sebagai senjata utama dalam menghadapi belantara bisnis yang penuh rintangan.
Menurut maknanya, konsep ini, didedahkan dalam setiap aktivitas rutin, menjadi pemandu bagi setiap insan perseroan dalam memberikan pelayanan. Setiap mereka yang datang atau dihampiri, harus dilihat sebagai manusia utuh, alih-alih sekadar konsumen belaka.
Seluruh insan perseroan mesti memberikan senyum pertanda kehangatan, dan uluran tangan pertanda tawaran bantuan. Mereka mesti dipandang sebagai kawan untuk bertukar tangkap, dipahami, sebelum kemudian diarahkan sesuai dengan kebutuhan diisyaratkan.
Dengan memanusiakan manusia, semangat untuk senantiasa mengayomi selalu mendahului kepentingan apapun. Semangat yang menjadi jiwa pelayanan bank bjb ini selaras dengan ciri abdi negara. Mereka yang bertugas di lembaga pemerintahan, harus pula memahami formulasi-formulasi pelayanan paling handal, seperti konsep Human to Human bank bjb yang telah terbukti ampuh memikat dan mengikat mitra setia.












