“Tidak lagi terkungkung di aula timur. Bisa sambil nonton drakor di rumah dengan keluarga, atau bisa sambil mancing,” kelakarnya.
Lebih dari itu, menurutnya dengan sistem pemilihan i-voting ini pihaknya ingin terus mengampanyekan penggunaan teknologi kepada masyarakat.
Bahkan, Agustin menyebut teknologi harus menjadi kebutuhan dasar saat ini.
“Jangan sampai teknologi dianggap sebagai barang mewah. Sehingga semua orang harus bisa menjangkau teknologi,” katanya.
Melalui pemilihan dengan sistem i-voting inipun, dia memastikan ingin mengajak seluruh masyarakat untuk memiliki kepercayaan diri terhadap kemampuan bangsa kita khususnya dalam bidang teknologi.
“Ingin mengampanyekan agar bangsa ini lebih percaya diri dengan kemampuan teknologi. Mari belajar teknologi, membangum teknologi, dan bersama-sama menggunakannya untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.