Namun demikian, menurut Handoyo Vaksin Nusantara perlu regulasi dari pemerintah agar ada payung hukumnya.
Vaksin Nusantara bisa diproduksi jutaan dalam satu bulan dengan membagikan tols ke ribuan laboratorium yang ada di seluruh Indonesia, agar dapat melayani permintaan masyarakat. Tim Vaksin Nusantara yang diinisiasi Dokter Terawan pun sudah siap untuk itu.
“Kalau saya pikir sangat mudah membuat undang-undang, sehingga kalau memang ada kemauan politik dari pemerintah maka ini bisa segera dibuat regulasinya,” ujar Handoyo, saat berbincang dengan Askara, Selasa (22/3).
Sejumlah tokoh nasional pun sudah mendapat Vaksin Nusantara. Para tokoh itu, kata Handoyo, bisa menjadi saksi dan memperkuat bahwa Vaksin Nusantara bisa digunakan sebagai booster.