JAKARTA,- Politisi senior PDI Perjuangan Mayjen TNI (p) TB Hasanuddin mengaku tersinggung dengan pencopotan baliho
bendera PDI Perjuangan dan baliho capres – cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Kabupaten Gianyar, Bali.
Pencopotan baliho tersebut dilakukan di sepanjang jalan menuju tiga lokasi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni Batu Bulan, Kabupaten Gianyar serta di daerah Kota Denpasar, Bali.
“Sebagai kader PDI Perjuangan saya merasa tersinggung dengan pencabutan baliho Pak Ganjar dan Pak Mahfud dan bendera yang merupakan lambang kebanggaan kami hanya karena ada kunjungan Presiden ke Bali untuk meninjau harga. Aneh kan?,” cetus anggota Komisi I DPR RI ini.
TB Hasanuddin juga memertanyakan apakah ada aturan yang dilanggar sehingga baliho dan bendera PDI Perjuangan dicabuti.