Imam Nurhadi, Plt Kadin Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek, menyampaikan harapan besar agar keberhasilan Gapoktan Lohjinawi dapat menginspirasi kelompok tani lainnya di Trenggalek. “Visi kami adalah menjadikan Trenggalek sebagai pusat penghasil beras berkualitas tinggi. Sertifikat SNI ini menjadi bukti bahwa Trenggalek mampu menjadi pemain utama dalam sektor pertanian nasional,” ujarnya penuh optimisme.
Pengurus Koperasi Konsumen Gapoktan Lohjinawi, Nursyamsu, tidak dapat menyembunyikan rasa bangganya atas pencapaian ini. “Sertifikat SNI adalah tiket emas kami untuk menembus pasar yang lebih luas. Kami yakin, ini akan meningkatkan pendapatan petani dan memperkuat ekonomi Desa kami,” katanya dengan penuh semangat.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh masyarakat, anggota koperasi, dan perwakilan kelompok tani dari berbagai desa di Kecamatan Gandusari. Penyerahan sertifikat SNI ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor mampu mendorong perubahan positif di sektor pertanian. (Red).