
Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Bambang Hermanto, S.I.P pada Selasa (14/3/2023) mengungkapkan bahwa, prajurit Kodam IV/Diponegoro terus bersinergi dengan jajaran Polri, Pemerintah Daerah, BPBD DIY, unsur SAR serta relawan di wilayah Yogyakarta sebagai langkah antisipasi jika setiap saat terjadi kedaruratan bencana alam akibat erupsi gunung Merapi.
“Untuk mengurangi dampak dari letusan gunung Merapi, para petugas telah melakukan kegiatan preventif berupa pemantauan aktivitas gunung Merapi selama 24 jam, melakukan tindakan tanggap darurat, dan membuat Peta Kawasan Rawan Bencana Gunung Merapi,” imbuhnya.
Sementara itu, Dandim 0732/Sleman menghimbau masyarakat untuk tenang dan tetap waspada terutama yang berada di radius 7 Km dari puncak merapi untuk segera turun dan menjauhi daerah bahaya (jarak 7 Km dari puncak gunung Merapi di alur Kali Bebeng dan Krasak).












