Ia juga mengatakan bahwa fungsi pers sangat penting, bukan saja sebagai penyebar informasi, tapi juga mendidik kesadaran masyarakat luas untuk bagaimana menghadapi ancaman wabah ini dan mitigasinya.
Tuti Hadiputranto mengharapkan dalam memasuki kenormalan baru anggota anggota PWI yang tersebar di seluruh Indonesia melalui medianya masing masing tetap giat menyebarluaskan tentang pola hidup yang beradaptasi dengan virus corona dengan memahami dan mematuhi protokol kesehatan yang ditentukan.
“Bantuan masker medis ini adalah juga sebagai seruan untuk menerapkan kebiasaan baru untuk hidup bersih, sehat, terlindungi dari penyakit, dan tetap bisa produktif”, ujarnya.
Sementara Ketua Umum PWI Pusat Atal Depari dalam sambutannya mengatakan bahwa bantuan 50 ribu masker ini akan dibagikan ke 35 cabang PWI seluruh Indonesia, dengan memberi prioritas kepada Jawa Timur yang warganya terdampak paling banyak oleh pandemi virus corona. Penyaluran masker ini biarpun dalam jumlah lebih kecil tetap akan dilakukan ke cabang cabang di ujung ujung wilayah Indonesia.