Bandung, BEDAnews – Dengan diadakannya FGD ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keilmuan aparat penegak hukum, sehingga tidak ada lagi ketimpangan dalam penanganan perkara.
Demikian disampaikan Kajati Jabar Prof. Dr. Asep N. Mulyana saat membuka kegiatan Focus Group Discussion dengan tema Penguatan Tugas dan Fungsi Asisten Pidana Militer Kejaksaan Tinggi Jawa Barat pada Senin 12/12/2022.
Acara yang di selenggarakan di salah satu hotel di Bandung dihadiri ini dihadiri Wakajati Jabar Didi Suhardi, S.H., M.H dan para Asisten di Kejati Jabar serta diikuti oleh beberapa instansi diantaranya dari TNI, Polisi, Satpol PP dan BPOM.
Bertindak sebagai narasumber diantaranya Tenaga Ahli Jaksa Agung R.I Marsda. TNI (Purn) Dr.Sujono, S.H., M.H., CFRA yang membawakan materi berjudul Penanganan perkara koneksitas (Pendekatan Struktur dan Kultur Hukum) kemudian Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat Brigjen TNI Murod, S.H., M.H. yang membawakan materi berjudul Penyidikan dan Penuntutan Perkara Koneksitas.
Dalam siaran pers nya, Kajati berharap FGD ini dapat menjadi forum yang dinamis sehingga dapat menciptakan komunikasi yang baik antar penegak hukum sehingga pelayanan terhadap masyarakat dapat terlayani dengan baik.
