Ia mengajak kepada para pemangku kepentingan di bidang Pekerjaan Umum (PU) di Jabar untuk terus melanjutkan berjuang seperti para pahlawan PU terdahulu melawan penjajah Belanda.
“Sembari mendoakan juga agar kita bisa melanjutkan perjuangannya dan meneladani ini. Saya kira itu esensi Hari Bakti PU,” ujarnya.
Herman menjelaskan hal tersebut dilandasi dengan panggilan patriotik dalam upaya untuk kemajuan Provinsi Jawa Barat dan kesejahteraan masyarakat Jabar.
“Tentu yang paling penting adalah komitmen meneladani para pahlawan membangun Jabar secara progresif, sainstifik, repetitif, inovatif, dan kolaboratif,” katanya.
Herman mengingatkan kejadian pada 3 Desember 1945, dimana 21 pekerja PU yang mempertahankan Gedung Sate dan 7 orang gugur dalam kejadian tersebut.