“Di Tahura misalnya perlu perbaikan fasilitas jalan kemudian peningkatan museum, fasilitas parkir, dan sebagainya. Ini (perbaikan) memang masih harus dibiayai bahkan juga kedepannya perlu dibangun juga jalur khusus untuk kawasan yang memang bisa membuat wiasatawan berkeliling jauh lebih luas lagi” sebutnya.
Politisi PDI Perejuangan ini mengungkapkan, terdapatnya anggaran sebesarRp. 9 miliar yang berasal dari APBD Provinsi dinilai cukup positif di tengah proses Tahura menjadi BLUD.
“Upaya ini untuk mengefektifkan anggaran, dan program-program yang ada untuk tahun 2022. Seperti tahun 2021 anggaran tahura sekitar 9 miliar dari APBD Provinsi ini merupakan hal yang cukup positif” pungkas anggota DPRD dari Dapil Bandung Cimahi ini.Herz.ad.











