“Tujuannya kita akan bisa mengetahui di tahap awal kita membahas perlindungan pekerja migran gambaran dari peserta ngariung ini, persepsi dan pemahaman mereka apakah positif apakah negatif. Ini menjadi bahan bagaimana kita merumuskan sikap bersama.” Sebutnya
Lebih lanjut dikatakan, perlu persepsi yang sama untuk memberikan perlindungan kepada pekerja migrant di Jawa barat, maupun dari luar Jawa barat, yang memasuki Jawa Barat untuk menjadi pekerja Migrant, supaya mereka tidak perlu memalsukan dokumen, mengganti Identitas, sekaligus juga kepada negara penempatan para pekerja migrant tidak diberi masalah.
Ade juga menyebutkan, Urusan Migran atau Pekerja Migrant itu tidak terlepas dari bisinis sehingga kalau bisnis ini tidak dikelola dengan tepat, pekerjaan yang selama ini kita hadapi tentang pekerja ilegal itu akan berulang, atau malah nanti berkembang menjadi traficking.












