Jakarta – bedanews.com – Direktur Utama Krakatau Steel, Purwono Widodo mengatakan, Emiten BUMN baja, PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk. (KRAS) menargetkan pendapatan dari bisnis properti, yakni PT. Krakatau Sarana Properti (KSP) dapat mencapai Rp1,1 triliun dari target Rp28 triliun total pendapatan konsolidasi pada 2023.
Menurutnya, Kontribusi tersebut diperkirakan mencapai 4 persen dari total pendapatan konsolidasi yang ditargetkan pada 2023. “Kontribusi 4 persen bisnis properti cukup signifikan dalam menyumbang laba bersih dan EBITDA,” ungkap Purwono melalui keterangannya yang dikutip dari Bisnis, Senin (15/5).
Dirut KS menambahkan, hal ini terlihat dari target kontribusi laba bersih yaitu 12 persen atau setara Rp161 miliar dari total target laba bersih Krakatau Steel dan EBITDA 17 persen atau setara Rp359 miliar dari total target EBITDA Krakatau Steel secara konsolidasian. “Krakatau Steel memiliki unit bisnis properti melalui subholding PT. Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI) dan anak usahanya, yakni PT. Krakatau Sarana Properti (KSP),” ujarnya.