BANDUNG, BEDAnews – Siapa sangka aroma durian bisa menjadi awal dari kisah sukses parfum lokal yang kini menjajal pasar dunia? Alif, seorang petani durian dan juri ternama di ajang kompetisi durian Asia, kini tengah mencuri perhatian publik lewat merek parfum racikannya, Blackstag.
Kisah inspiratif ini mencuat dalam pameran Jagat Aroma 2025 di Kota Bandung. Di sela acara hari kedua, Sabtu (7/6/2025), Alif membagikan cerita perjalanannya dari kebun hingga ke etalase wewangian internasional.
Dari Minyak Nilam ke Durian, Lalu Parfum
Berbekal pengalaman lebih dari 15 tahun di dunia pertanian, Alif awalnya menanam nilam atau pacoli oil sebagai tanaman tumpang sari di kebun duriannya. Meski sempat terlibat dalam perdagangan minyak nilam, ia memilih fokus pada durian lantaran sistem perdagangan nilam terlalu dikuasai tengkulak.