“Siang ini kami menggarap lahan yang ada di Bosbow, lahan pertanian milik kami Korem 081/DSJ. Lahan ini rencananya akan kami tanami cabai sebanyak 3.500 bibit,” katanya di lokasi, Rabu (15/5/2024).
Danrem menyebut, dipilihnya budidaya cabai bukannya tanpa alasan. Karena ia melihat, dihadapkan dengan datangnya musim kemarau, harga cabai ke depannya akan mahal dan memberatkan bagi anggotanya maupun masyarakat.
“Kenapa kita tanam cabai? Karena sekarang memasuki musim kemarau, tentunya harga cabai akan mahal. Penari yang baik adalah penari yang tahu irama genderang, maksudnya kita harus peka terhadap kondisi pasar ke depan,” ujarnya.
Terkait hasilnya nanti, Pamen TNI AD itu menegaskan untuk membantu kebutuhan anggota dan masyarakat sekitar, mengingat cabai merupakan salah satu bumbu pokok yang digunakan untuk memasak.