Di sela kegiatan, Letkol Yudo mengapresiasi masyarakat Trenggalek yang dinilai semakin matang dalam berdemokrasi. “Sepanjang jalan tadi, tidak ada spanduk provokatif atau tanda polarisasi. Ini mencerminkan kedewasaan politik warga Trenggalek,” ujarnya dengan optimisme.
Tak hanya suasana, pengawasan ketat terhadap logistik pemilu menjadi perhatian serius. “Logistik harus dijaga dengan sangat ketat. Penyimpanan harus aman, terkunci rapat, dan terus diawasi. Semua petugas harus siaga penuh hingga hari pemungutan suara,” tegasnya, mengingatkan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga kelancaran Pilkada.
Monitoring dengan sepeda ini juga menjadi simbol sinergi antar elemen pemerintahan.
Hadir dalam rombongan, Bupati Trenggalek, Kapolres Trenggalek, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, dan pejabat Forkopimda lainnya, bersama-sama menunjukkan komitmen kuat menjaga netralitas dan stabilitas.