KAB. BANDUNG || bedanews.com — Bila kemudian ada 2 (dua) orang politisi senior memprediksikan Pasangan Calon Nomor 2, HM. Dadang Supriatna – Ali Syakieb akan mengalami kekalahan saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di tanggal 27 November 2024 nanti, bisakah itu menjadi isyarat.
Kedua orang itu, sebut saja ES dan KO (red), yang mengasumsikan demikian, bahkan ES menyatakan berani taruhan kalau Kang DS tidak akan kembali menjabat sebagai Bupati Bandung yang kedua kalinya. Dengan alasan program prioritas yang diimplementasikan Kang DS banyak yang tidak tepat sasaran.
Melaui pesan WA ES menyampaikan kepada media online bedanews.com, “Saya berani tarohan kalau Kang DS akan kalah di Pilkada nanti,” katanya Rabu malam, 9 Oktober 2024.
Sementara KO menuturkan, kalau dirinya mengetahui “Jeroan” (karakter/sifat) Kang DS, sehingga ia pindah haluan ke Paslon No.2, Sahrul Gunawan – Gun Gun Gunawan, walau pun sebenarnya Parpolnya itu merupakan koalisi pendukung pemenangan Kang DS.
Berbeda dengan Politisi Senior yang juga pengamat Politik di Kabupaten Bandung, H. Kasjvul Anwar, yang memberikan pandangan bahwa HM. Dadang Supriatna, dengan masa kerja hanya 3,5 tahum disebutkannya “Cukup Berhasil.”
“Dalam sektor pendidikan banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, baik kalangan bawah maupun kalangan menengah keatas. Juga
Infra struktur yang telah dibangun, hampir merata ditiap desa, sehingga cukup menunjang untuk kelancaran roda perekonomian di daerah,” ujar Kasjvul melalui telepon selular, Kamis 10 Oktober 2024.
Begitu juga bantuan intensif guru ngaji, sangat berpengaruh secara khusus kepada kelancaran pendidikan keagamaan bagi anak-anak dan remaja di masjid, musholla, madrasah serta majelis ta’lim, hal ini mencerminkan berjalannya gerakan da’wah islam terutama dalam bidang pendidikan.
“Walaupun belum menonjol secara signifikan, bantuan modal tanpa bunga mendapatkan respon positif dari masyarakat ditiap desa terutama dari kalangan masyarakat yang membutuhkan, dan hal ini bila dipertahankan serta ditingkatkan nilainya, karena sangat berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat pedesaan disamping akan mengurangi/membendung
gerakan para rentenir dan bank-bank liar, seperti “bank emok” berikut yang lainnya.
Sejumlah penghargaan dari berbagai instansi dan lembaga, yang diperoleh sekitar 352 macam oengjargaan dalam kurun kepemimpinan yang hanya 3,5 tahun, sudah barang tentu bukan hanya sebagai ptestasi positif, namun pula akan menjadikan salah satu motivasi Kang DS untuk tampil dalam pemilihan Pilkada serentak berikutnya, yang Insya Allah akan diselenggarakan pada 27 November 2024.
Di ahir pembicaraannya, Kasjvul menghaturkan doa, semoga Allah Swt selalu membimbing Kang DS dalam menuju Kabupaten Bandung thoyyibatun warobbun ghofuur. Nasrun minallohi wa fathun qoriib.***