SEMARANG || Bedanews.com – Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Tengah (BNNP Jateng) kembali menunjukkan keseriusannya dalam memutus rantai peredaran gelap narkotika melalui rangkaian kegiatan kolaboratif bertajuk Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025.
Tema global UNODC: “The Evidence is Clear: Invest in Prevention” dan tema nasional: “Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkoba melalui Pencegahan, Rehabilitasi dan Pemberantasan menuju Indonesia Emas 2045” menjadi fondasi berbagai aksi konkret BNNP Jateng.
“Peringatan HANI bukan sekadar seremonial tahunan. Ini adalah momen konsolidasi, refleksi, sekaligus deklarasi bahwa perang terhadap narkoba tidak bisa dilakukan sendiri. Butuh pendekatan pentahelix yang kuat – melibatkan pemerintah, masyarakat, akademisi, media, dan dunia usaha,” tegas Dr. Rudi Hartono, S.I.K, M.H, M.Si, Penyidik Madya BNNP Jawa Tengah, yang juga mewakili Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah dalam peringatan Puncak, melalui keterangannya, Jum’at (27/6).