Selain itu, UNODC juga merilis adanya fenomena global dimana sampai bulan Desember 2019, telah dilaporkan adanya penambahan temuan zat baru lebih dari 950 jenis.
Sementara di Indonesia, berdasarkan data Pusat Laboratorium BNN, saat ini sebanyak 83 NPS (New Psychoactive Substances) telah berhasil terdeteksi, 73 NPS diantaranya telah masuk dalam Pemenkes No. 22 Tahun 2020
Kondisi tersebut, lanjut Sufyan, menjadip tantangan bagi BNN, khususnya BNNP Jabar sebagai instansi vertikal yang memiliki tugas dan fungsi di bidang Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) untuk lebih meningkatkan kerjasama dengan seluruh elemen dalam menangami permasalahan narkotika.
Dikatakan Sufyan, Provinsi Jawa Barat dengan luas 35.377,76 km2 menurut Data BPS Provinsi Jawa Barat, didiami penduduk sebanyak 48,68 juta jiwa. Penduduk ini tersebar di 27 kabupaten/kota, 626 kecamatan dan 5.962 desa/kelurahan.