KOTA BANDUNG,– Anggota DPR RI TB Hasanuddin menyatakan pihaknya bakal mengawal demokrasi berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, untuk kepentingan dan kemaslahatan rakyat.
Hal itu dikatakan Hasanuddin disela acara silaturahmi Front Pejuang Demokrasi (FPD) di Bandung, Sabtu (31/8/2024).
Menurutnya, Front Pejuang Demokrasi dibentuk, untuk mengawal demokrasi yang sesuai dengan cita – cita bangsa, berdasarkan Pancasila dan UUD 45.
“Kalau ada demokrasi yang keluar dari itu, kita perbaiki bersama – sama. Jangan ada yang marah, jangan ada yang tersinggung mari kita perbaiki bersama sama,”ucapnya.
Ia menambahkan, saat ini suara rakyat jarang di dengar oleh para pemangku kebijakan.
Hasanuddin mencontohkan, adanya aturan perundang-undangan yang dinilai tidak sesuai dengan akal sehat.
Kemudian juga demokrasi tidak harus sesuai dengan voting atau kesepakatan kelompok besar. Sementara minoritas harus taat dan tunduk terhadap keputusan kelompok besar.
“Pancasila, kerakyatan yang dipimpin hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan, perwakilan. Jadi tidak kemudian semua voting-voting,”tegasnya.
Ia pun berharap Front Pembela Demokrasi dapat mengawal demokrasi yang berdasarkan Pancasila dan UUD 45, di seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat.
“Front Pembela Demokrasi harus menjadi bagian dari masyarakat yang memberikan kontribusi kepada demokrasi yang saat ini tengah berjalan,” tandasnya. (*)