PURWAKARTA, BEDAnews – Bukan hanya turut serta dalam acara ini, penting juga bagi kita tidak hanya berdiskusi-berdiskusi, tapi harus segera mengambil langkah-langkah, mengambil tindakan, karena saya yakin dengan koordinasi semua lintas sektor akan membuahkan hasil yang maksimal dengan kolaborasi yang solid dan komitmen yang kuat dalam mengambil perubahan yang lebih nyata guna menanggulangi stunting. Hal tersebut disampaikan Benni Irwan, Pj Bupati Purwakarta, dalam acara bersatu lawan stunting, wujudkan generasi sehat dan kuat, di Bale Sawala Yudhistira, Purwakarta, Kamis (04/07/2024).
Pihaknya mengajak, mari kita persiapkan generasi kita, generasi yang sehat, generasi yang kuat, persiapkan generasi emas 2045 dengan koordinasi semua lintas sektor, perangi stunting bersama, bukan hanya Pemerintah daerah tapi semua pihak, baik kader PKK, kader Pos Yandu dan semua elemen termasuk BUMN dan BUMD.
“Saya meminta bantuan TNI, Polri, satuan pendidikan dan kesehatan untuk bersama semua elemen kompak perangi stunting, jika harus ada biaya kita hitung anggaran yang ada agar bisa stimultan dan sistematis untuk menanggulangi stunting ini, selama ini bukan tidak ada perkembangan dari mereka yang sudah terdata stunting, tapi adanya stunting baru, sebagaimana di sampaikan pihak dinas kesehatan Purwakarta,” ungkap Pj Bupati.
Di contohkan Pj Bupati, dirinya berdiskusi dengan Bupati Karawang, di ketahui, Karawang juga angka stunting meningkat, lalu bagaimana di Karawang bisa menurun, pemerintah disana memastikan pemberian dua telur ayam dapat di konsumsi yang terdata stunting. Di Purwakarta juga memberikan dua telur itu, mungkin di Purwakarta belum tentu dua telur ayam itu di konsumsi yang terdata stunting tadi,” ucap Pj.
Ade Ahmad, kepala Desa Warungjeruk, Tegalwaru, Purwakarta, salah seorang kepala desa yang hadir, berkesempatan menyampaikan kepada media ini, ada warganya stunting sebanyak empat orang, sekarang sudah ada perkembangan sesuai yang dilaporkan para kader di wilayahnya, termasuk para kader pos yandu yang selalu rutin menyampaikan perkembangan itu kepada dirinya, selalu kepala desa.
“Alhamdulillah, semua terkait di wilayah kami sekarang bahu membahu bersama menanggulangi stunting ini, laporan dari para kader termasuk kader pos yandu rutin ko ada laporannya, kita juga langsung turun ke lapangan, bersama Babinsa dan Babinkamtibmas serta para tokoh terus terjalin komunikasi guna saling mendukung untuk semangat menanggulangi stunting tersebut,” pungkasnya.**
Laela