“Titik genangan tertangani 67 persen, ini melebihi target. Drainase sekitar 60 persen dalam kondisi baik karena kita terus melakukan pengerukan. Ditambah lagi kita terus upayakan membuat kolam retensi. Sekarang sudah ada 8 kolam retensi,” bebernya.
“Dari 2019, ada 60an titik genangan, tertangani 67 persen dan ini melebihi target. Drainase sekitar 60 persen dalam kondiai baik karena kita terus melakukan pengerukan. Ditambah lagi kita terus berupaya membuat kolam retensi. Sekarang sudah ada 8 kolam retensi,” bebernya.
Saat ini, Didi beserta tim juga tengah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Cimahi membuat kolam retensi Pasirkaliki. Hal ini sebagai upaya menuntaskan persoalan luapan di wilayah perbatasan kota sebelah barat.
“Sekarang kita fokus menuntaskan kolam retensi Jalan Bima. Pada 2022, kita akan buat retensi di Cisanggarung Pasir Impun, selain penataan sungai yang sudah dibebeaskan satgas citarum sektor 22,” katanya. (Putri)












