Literasi Digital: Jalan Tengah Demokrasi
Dijelaskan lagi, bahwa Literasi digital menjadi benteng terakhir demokrasi di era algoritma dan arus informasi yang kian deras. Demokrasi tanpa literasi digital akan rapuh dan mudah terjebak dalam polarisasi, manipulasi opini publik, serta dominasi oligarki digital. Literasi digital bukan hanya soal melek teknologi, tetapi juga melek etika, melek kritis, dan melek partisipatif.
Langkah Strategis
Beberapa langkah strategis dapat dilakukan untuk meningkatkan literasi digital di Indonesia, seperti:
– Penguatan kurikulum literasi digital sejak dini
– Menyusun ulang kebijakan publik pro-literasi
– Kolaborasi multi-pihak untuk menciptakan program literasi digital yang inklusif
– Pendidikan etika digital untuk mengurangi ujaran kebencian dan polarisasi
– Pemberdayaan warga sebagai produsen pengetahuan yang mendidik, kritis, dan reflektif











