KAB. BANDUNG || bedanews.com — Masyarakat Kecamatan Margahayu mengharapkan Jalan Dengdek (Kopo-Sayati) tidak lagi mengalami kebanjiran di musim penghujan, demikian anggota DPRD Kabupaten Bandung, H. Dadan Konjala, Selasa 7 Pebruari 2023,saat dimintai tanggapan prioritas dari Musrembang Kecamatan Margahayu.
Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan yang sehari-harinya akrab disapa Abah Dadan, menyebutkan, sudah beberapa kali permasalahan itu disampaikan kepada instansi terkait, namun hingga saat ini belum ada penyelesaian.
“Kalau memang keberadaannya ada di Jalan Provinsi begitu kewengannya, tapi lokasinya di wilayah Kabupaten Bandung, semestinya pihak PUTR melakukan sinergisitas dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” katanya di Kecamatan Margahayu.
Minimal ada upaya pengerukan sedimen atau residu, lanjutnya, juga pengangkutan sampah di atas permukaan air sungai, sebagai upaya mencegah terjadinya banjir.
Dari luapan air sungai tersebut, Abah Dadan mengemukakan, selain merugikan pengguna kendaraan, toko-toko, dan rumah penduduk turut terdampak tergenangi luapan ai sungai itu.
Abah Dadan berharap, dari musrembang yang dilaksanakan tahun 2022 kemarin, mengenai permasalahan itu sudah disampaikan dan bisa direalisasikan di tahun 2023 ini.
“Hanya untuk eksekusinya masih belum jelas. Apa ada di anggaran murni atau perubahan,” pungkasnya.***