BANDUNG, BEDAnews – Suasana kebersamaan dan semangat mendukung Persib Bandung terasa hangat dalam kegiatan nonton bareng (nobar) di Makodam III/Siliwangi, Jumat malam, 2 Mei 2025, saat Persib menghadapi Malut United.
Meski laga berakhir dengan kekalahan tipis 1-0, kegiatan ini menandai lahirnya kolaborasi erat antara Pemerintah Kota Bandung, Kodam III/Siliwangi, dan komunitas bobotoh terbesar, Viking Persib Club.
Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman menyatakan kesiapan markasnya menjadi tempat nobar resmi setiap kali Persib bermain tandang.
“Kegiatan nobar ini saya harap bisa jadi kebiasaan. Setiap Persib tandang, kita nonton di sini. Tapi dengan syarat harus tertib,” ujar Pangdam di hadapan ratusan bobotoh, anggota TNI, dan masyarakat umum.
Komitmen ini disambut antusias oleh Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Ia menilai kolaborasi ini bukan hanya soal sepak bola, tapi juga soal mempererat tali persaudaraan warga Bandung dalam suasana yang aman dan tertib.
“Alhamdulillah malam ini tuan rumah dari Pak Pangdam berjalan lancar. Walaupun kemenangan tertunda, pesta juara tertunda, tapi insyaallah seperti yang selalu kita yakini, jangan pernah lengah,” ucap Farhan.
Farhan pun optimistis Persib akan memastikan gelar juara di laga kandang pada 9 Mei mendatang. Ia juga mengumumkan bahwa nobar akan kembali digelar di Makodam saat laga tandang berikutnya pada 16 Mei.
“Tanggal 16, kata Pak Panglima, kita akan nonton bareng lagi di Kodam Siliwangi. Hatur nuhun, Bapak Panglima,” tambahnya.
Kehadiran komunitas Viking dalam kegiatan ini menjadi penanda kuat bahwa bobotoh tidak hanya aktif di stadion, tapi juga berperan dalam menjaga ketertiban dan semangat persatuan dalam setiap kegiatan publik.
Kegiatan nobar ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara Pemkot, TNI/Polri, dan komunitas suporter dapat menciptakan ruang aman, nyaman, dan menyenangkan untuk merayakan kecintaan terhadap Persib Bandung.